Jakarta, SatukanIndonesia.Com – Angela Hindriati (54) tewas dibunuh dan jasadnya dimutilasi oleh kekasihnya sendiri. Sosok kekasihnya itu adalah MEL alias Ecky (31). Polisi ungkap Angela tewas pada 25 Juni 2019. Sedangkan, jasad ditemukan pada Desember 2022.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menerangkan, tersangka MEL alias Ecky membunuh Angela di sebuah apartemen kawasan Menteng, Setiabudi Jaksel pada 25 Juni 2019. Kepada penyidik, MEL akui membiarkan jasad Angela begitu saja selama satu bulan.
“Pada tanggal 25 Juni 2019 dini hari M. Ecky Listiantho membunuh Angela. di Apartemen Taman Rasuna Tower 1/33/A dengan cara dicekik di bagian leher. Setelah dibunuh, mayat didiamkan di apartemen selama 1 bulan,” kata Hengki dalam keterangan tertulis, Senin (6/2/2023).
Hengki menerangkan, MEL alias Ecky menaburkan kopi dan membuka pintu kamar mandi serta menyalakan AC, kipas angin untuk menghilangkan aroma bau yang timbul dari jasad sehingga tidak menyebar ke dalam gedung apartemen.
“Untuk menghilangkan bau, M. Ecky Listiantho menggunakan kopi di sekitar mayat,” ujar Hengki.
Hengki mengatakan, MEL alias Ecky kembali menyambangi apartemen milik Angela pada Agustus 2019. Saat itu, MEL turut membawa berbagai perlengkapan yang akan digunakan untuk memutilasi jasad Angela.
“Ecky kembali ke apartemen selanjutnya membeli gergaji besi (untuk memutilasi mayat) dan alat pengupas cat (untuk membersihkan lantai yang kotor akibat cairan pembusukan),” ucap Hengki.
Hengki menyebut, jasad angela dimutilasi menjadi tujuh bagian. Pemotongan dilakukan secara bertahap dan setiap selesai memotong satu bagian, hasil potongan kecil langsung dimasukkan ke dalam boks kontainer nomor satu sedangkan potongan yang besar di masukkan ke dalam plastik sampah warna hitam dan dimasukan ke boks kontainer nomor dua.
Adapun, bagian di antaranya pergelangan kaki kanan dan kiri, lengan kanan dan kiri. “Mayat dimultilasi menjadi 7 bagian dengan proses 1 minggu,” ujar dia.(***)