Jakarta, SatukanIndonnesia.Com -Sebuah kewajaran bila publik merasa tidak puas dengan kinerja pemerintahan Joko Widodo-Maruf Amin. Sebab belakangan, pemerintah pemerintah belum menunjukkan kinerja yang berpihak kepada rakyat.
Hal tersebut disampaikan Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera merespons hasil survei Litbang Kompas yang memperlihatkan penurunan kepuasan masyarakat terhadap pemerintah.
Dalam survei yang dikutip Mardani, tingkat kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi-Maruf per Juni 2022 menurun 6,8 persen dibandingkan survei pada Januari 2022 lalu.
“Wajar turun, harga migor belum juga turun. Reshuffle pun jadi lucu karena tidak menjawab masalah,” kata Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera dikutip dari akun Twitternya, Senin (20/6).
Di tengah banyaknya persoalan, Mardani menilai pemerintah justru mempertontonkan drama politik dengan naras-narasi yang justru membuat masyarakat resah.
“Pernyataan Presiden dan Menkeu bahwa ekonomi susah tambah was-was masyarakat. Wajar kalau mereka bertanya, di mana pemerintah?” kritik Mardani.
Kinerja pemerintah yang tidak fokus pada persoalan rakyat ini, kata Mardani, juga tidak sehat bagi demokrasi.
“Kenyataannya, masyarakat kian berat dan pemerintah terus kirim sinyal yang tidak menangkap keresahan ini,” tandasnya.(***)