Jakarta, SatukanIndonesia.Com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden Pemilu 2024. Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman di Bandara International Soekarno Hatta pada Senin (30/1/2023) malam.
“Sebagaimana ditunjukkan partai koalisi pendukung Anies Baswedan, PKS konsisten jadi bagian koalisi di Pilpres 2024 sehingga koalisi ini memenuhi Presidential Threshold 20 persen,” ucap Sohibul.
Sohibul menyebut penegasan ini sebagai respons banyak pertanyaan kapan PKS deklarasikan resmi Anies sebagai capres, sebagai NasDem dan Demokrat sudah lebih dulu.
“Dari perkembangan yang ada kami sangat merasakan adanya dinamika harapan atau ekspektasi dari publik terkait dengan terbentuknya koalisi pendukung Bapak Anies Rasyid Baswedan sehingga mencapai angka di atas Presidential Threshold 20 persen,” tuturnya.
Namun, Sohibul mengatakan deklarasi bersama ketiga parpol akan disampaikan usai rapat Majelis Syuro PKS.
“PKS akan sampaikan dukungan eksplisit sebagai bacapres 2024 pada rapat Majelis Syuro PKS yang bersamaan dengan Rakernas PKS pada 24 Februari 2023,” tuturnya.
Sohibul merinci tiga alasan dukung Anies. Pertama, adalah sosok perubahan karena kita ingin Indonesia lebih baik ke depan. Kedua, nasionalis religius.
“Dia punya karakteristik sangat agamis, tapi juga nasionalis
“Ketiga adalah dia punya elektabilitas yang memungkinkan dia menang,” pungkasnya.
Sebelumnya, tim kecil dari perwakilan ketiga partai rutin menggelar pertemuan untuk membahas rencana koalisi. Pertemuan terakhir yang diketahui wartawan digelar di rumah Anies Baswedan pada Jumat (27/1).
Dengan dukungan PKS, maka Anies menjadi bakal capres perdana yang dideklarasikan oleh koalisi partai politik. Tiga poros lain yaitu Gerindra-PKB (Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya), PAN, Golkar, PPP (Koalisi Indonesia Baru), dan PDIP masih timang-timang capres. (***)
ADVERTISEMENT